Hello sahabat steemeans semuanya sekarang saya publikasikan kenangan sepuluh tahun yang lalu yaitu perjuangan dua nenek janda tua yang panjang dan melelahkan dalam perjuangan hak untuk mendapatkan rumah sebagai korban gempa dan gelombang tsunami tahun dua ribu empat silam, karena hak mereka hilang di ambil orang sehingga mereka harus berjuang untuk mendapatkan kembali hak nya
Perjuangan korban gempa dan gelombang tsunami untuk mendapatkan rumah pada sepuluh tahun yang lalu mendapatkan bantuan full dari mahasiswa, media dan lsm di kabupaten aceh barat yaitu membantu para korban untuk mendapatkan haknya. Sehingga nek cut dan nek rukiah dan kawan kawannya (dkk) mendapatkan rumah yang di perjuangkannya.
Atas bantuan mahasiswa perjuangan korban tsunami mendapatkan rumah yaitu di desa ranto panjang timur kecamatan Meureubo dan di desa cot seulamat kecamatan sama tiga kabupaten aceh barat. Yang bersumber rumah bantuan bank indonesia (BI) atas sumbangan masyarakat seindonesia. Yang pembangunan rumah terbagi dua lokasi.
Semoga bantuan mahasiswa mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah swt atas bantuan mahasiswa, wartawan dan lsm yaitu segenap elemen sipil di kabupaten aceh barat, sehingga korban tsunami sekarang sudah mendapatkan rumah. Selamat menikmati rumah ya nek cut dan nek rukiah. Meulaboh jumat 13 desember 2019 by @abduljalil.mbo