Adalah mengkudu, tanaman ini tumbuh subur di halaman sebelah kiri rumah saya. Sering diabaikan ternyata punya segudang manfaat. Nah tadi pagi saya coba memanfaatkan daunnya yang menurut sumber terpercaya dapat membantu proses pencernaan, mengobati jerawat, memiliki antioksidan dapat menjaga kesehatan kulit. Nah tujuan saya adalah yang terakhir, untuk kulit.
Daun mengkudu memiliki bau yang menyengat, karenanya saya tidak mungkin bisa mengkonsumsi secara langsung. Nah saya buatlah nasi goreng dengan campuran daun mengkudu.
Daun mengkudu terbilang cukup lebar, maka saya hanya pakai 1 lembar saja, saya rajang kasar dan saya campurkan dengan bumbu nasi goreng yaitu cabai, bawang merah, bawang putih, tomat dan sedikit terasi. Lalu saya belender hingga halus. Cara memasaknya sama seperti memasak nasi goreng pada umumnya.
Ini dia nasi gorengnya
Rasanya tidak berubah, masih seperti nasi goreng biasa, namun agak sedikit pahit dan bau daun mengkudu. Ini sehat batinku.
Tidak hanya daun, ternyata buah mengkudu juga memiliki banyak sekali manfaat, salah satu yang sudah terbukti adalah menurunkan kolesterol, ini langsung saya lihat dari perkembangan kesehatan nenek saya, dulu nenek saya mengidap kolestrol , sering pusing dan sering mengeluh perihal terlalu banyak mengkonsumsi obat.
"Han ek le tajep ubat rumoh Saket, na can klee teuh" (tidak mau lagi minum obat resep dokter, bikin tuli saja). Sampai suatu ketika ada temannya di pengajian yang memberi tahu bahwa mengkudu mujarap sekali untuk mengobati migrain dan kolesterol. Tanpa pikir panjang nenek saya langsung cari buah ajaib ini.
Gambar ini adalah buah muda, sementara yang digunakan untuk obat kolesterol adalah yang sudah mengkal yang ditandai dengan warna yang lebih mengkilap dan putih. Sudah saya coba sibak daunnya, ternyata tidak ada yang sudah matang. Maka saya terpaksa cari di google untuk melengkapi informasi.
sumber
Adapun jika dibelah akan terlihat seperti ini
sumber
Cara yang biasa dilakukan oleh nenek saya adalah mula-mula buah mengkudu dicuci bersih, dikupas lalu dibelah menjadi empat atau enam bagian, ditambahkan sedikit gula, garam dan setengah gelas air, setelah itu mengkudu diblender lalu disaring dan airnya di minum. Kata nenek saya rasanya sedikit pahit. Tapi ia menimpali "Takira Hana phet, lebeh phet meunye klee" (Tidaklah pahit karena lebih pahit lagi kalau tuli).
Sebenarnya masih banyak sekali manfaat daun serta buah mengkudu. Namun yang saya deskripsikan disini hanya yang sudah terbukti dan buktinya sudah saya saksikan sendiri secara langsung.
Untuk info lebih lanjut tentang manfaat mengkudu bagi kesehatan anda bisa kunjungi laman ini.
http://www.cantikitu.com/2015/07/35-manfaat-buah-mengkudu-lengkap-untuk.html?m=1.
Terimakasih dan selamat siang untuk sahabat stemian.......