Krueng Inong merupakan perbatasan antara Kecamatan Tangse dengan Kecamatan Mane Kabupaten Pidie, Aceh. Wilayah tersebut merupakan perbukitan dengan suhu antara 15 derajat hingga 20 derajat Celcius membuat suasana sejuk dan damai.
Disungai Krueng Inong masih banyak terdapat berbagai jenis ikan air tawar, seperti jenis ikan kerleng masih banyak terdapat di sungai tersebut.
Untuk menghindari pencemaran lingkungan dan menjaga populasi ikan warga membuat aturan qanun gampong melarang menangkap ikan dengan cara meracun dan menggunakan alat kontak listrik, jika ada yang melanggar maka akan dikenakan sangsi adat. oleh karena itu warga hanya menggunakan jaring dan jala atau dengan cara memancing.
Air Krueng Inong terlihat sangat jernih dan terkesan sangat bersahabat, namun jika hujan di gunung sungai Krueng Inong berubah menjadi ganas dan membawa ranting dan kayu besar secara tiba-tiba tak jarang memakan korban jiwa karena terbawa arus air bah.
Air bah Krueng Inong berubah menjadi keruh dan ganas karena di gunung sedang hujan, biasanya warga bisa memprediksi itu, namun tak jarang juga warga menjadi korban ganasnya air bah krueng Inong.
Seringnya terjadi air bah diduga pohon di gunung tak lagi mampu menahan air karena banyak yang ditebang.