Assalamu'alaikum wr wb .
selamat pagi sahabat steemian.
semoga dalam keadaan sehat wal'afiat.
Sahabat steemian, berbicara tentang takdir adalah suatu Qadharullah. Biasanya bagi yang belum kunjung bertemu dengan jodohnya terus berharap kapan akan Allah pertemukan dengan si dia. Berharap kepada Allah tentunya boleh kok. Tetapi jangan sampai mendahului takdir.
Tanpa kita sadari, kadang kita hanya terus berharap tanpa ikhtiar untuk menemukan jodoh. Ataupun, kita terus berikhtiar sekalipun dengan cara yang Allah larang, bahkan sering kali kita lupa dengan Sang Pemilik Hamba dan malah berharap kepada hamba nya sendiri.
Jangan berharap kepada manusia, Jatuhnya sakit !!!
Yap, dalam keseharian kita terus berharap kepada manusia tanpa kita sadari sering kita lakukan, namun apakah kita sadar bahwa hal tersebut pula yang sering kali membuat kita kecewa.
Begitu pula perihal jodoh,
Jika sudah berbicara Jodoh, maka kita berbicara perihal cinta.
Sejatinya cinta yang hakiki adalah milik Sang Khalik semata, cinta kepada manusia hanya cinta terbatas.
Di zaman era modern ini, sudah terbalik dimana sudah besar cinta kepada manusia dan kecil cinta kepada Allah.
Namun ketika Patah Hati baru mengadunya ke Allah ! Lho ?
Tersadar ataupun tidak, hal tersebut terus terjadi.
Hal tersebut perlu kembali kita benahi agar jangan sampai terus melangkahi takdir dalam menunggu jodoh dari Allah Azza Wajalla.
Jodoh itu pasti Hadir kok !!
Tergantung seberapa besar doa, ikhtiar serta persiapan diri kita untuk bertemu dengan jodoh kita.
Sebagai penutup,
Terus siapkan diri kita untuk layak bersama si dia kelak,
Dan terus berdoa kepada Allah untuk diberikan jodoh yang Allah Ridhoi.
(Karena Doa mengalahkan segalanya). _
Wassalam.
Tp.Raya, 03 Maret 2018