Pada suatu ketika 338 ribu tentara Inggris-Perancis yang berperang di Eropa melawan Jerman terdesak di pantai Dunkirk Belgia tanpa pertahanan udara tanpa tank tanpa bunker bahkan tanpa makanan dan minuman.
One day, 338 thousand British-French troops who fought in Europe against Germany were pressed on Dunkirk beach in Belgium without air defense without tanks without bunkers even without food and drink
Seluruh ahli sejarah berpendapat dengan satu perintah tembak, maka pesisir pantai Dunkirk akan menjadi ladang pembantaian ratusan ribu tentara Inggris yang sudah terkepung oleh 10 divisi panser dan 133 divisi infantri Jerman. (well 1 divisi itu kira-kira 10-15 rb prajurit)
All historians contend with an attack order, Dunkirk beach will be a place of slaughter for hundreds of thousands of British soldiers. They have been besieged by 10 panzer divisions and 133 German infantry divisions.
Para pakar berpendapat apabila serangan dilakukan dilakukan, Hitler akan mengakhiri perang dunia kedua di Eropa lebih cepat dengan kemenangan, jika 338 ribu tentaranya tewas tentunya moral tentara dan rakyat Inggris akan rontok seketika, Inggris dipastikan akan langsung menyerah pada Jerman, Amerika tidak akan ambil bagian dan Soviet pun tidak akan berdaya sendirian.
historians argue that if the attack was done, Hitler would end the second world war in Europe faster with victory, if 338,000 British soldiers were killed, morale of soldiers and British people would collapse, Britain would surrender to Germany, America would not take part in war and the Soviets will fight alone.
Namun sejarah berkata lain, Aldolf Hitler malah memerintahkan seluruh tentara Jerman untuk manahan laju pasukannya dan di larang memasuki pantai Dunkirk. Suatu perintah yang di turuti tanpa bisa di bantah oleh Jenderal Heinz Guderiandi yang memimpin pasukan Jerman dengan penuh kebingungan dan tanda tanya, suatu perintah yang bahkan belum bisa di pahami oleh para ahli sejarah sampai sekarang ini. (yang menarik setelah perang berakhir Hitler di cap sebagai pembantai paling kejam dalam sejarah perang dunia ke-2).
But history is different, Aldolf Hitler ordered all the German troops to withstand the movement of troops and banned from entering Dunkirk beach. An order that could not be countered by General Heinz Guderiandi who led the German forces, he became confused and a lot of question marks, a command that historians have not been able to understand until now.
Seperti di ketahui peristiwa Dunkirk menjadi operasi penyelamatan pasukan terbesar dan paling menakjubkan dalam sejarah dunia, evakuasi ini dilakukan dengan mengerahkan seluruh kekuatan maritim Inggris, mulai dari kapal perang, kapal penumpang, kapal pesiar, sampai kapal nelayan bahkan hingga boat-boat kecil sekalipun.
The Dunkirk became the largest and most spectacular escape operation in world history, this evacuation was carried out by deploying all British maritime forces, ranging from warships, passenger ships, yachts, even small fishing boats.
Penyelamatan yang sukses itu di sambut bak kemenangan di tanah Britania.
Para prajurit yang selamat itu mengira mereka akan di ludahi oleh rakyat Inggris ketika sampai di tanahnya, tetapi faktanya mereka di sambut bak pahlawan kemerdekaan, suatu hal yang membakar semangat mereka untuk kembali menyusun ulang kekuatan untuk mengalahkan jerman di episode yang akan datang.
The successful rescue was welcomed like a victory in Britain.
The surviving soldiers thought they would be spit on by the people of England when they came to homeland, but in fact they were welcomed like a hero of independence, a thing that burned their spirits to re-rearrange the power to defeat Germany in the upcoming episode.
Peristiwa Dunkirk adalah blunder pertama seorang Hitler dari beberapa blunder selanjutnya yang di percayai dapat mengubah peta sejarah apabila blunder-blunder tersebut tidak di lakukan.
The event in Dunkirk was the first blunder of a Hitler from the next few blunders who were believed to be able to change the historical map if the blunders were not done.
image : Wikipedia