Eng
Banda Aceh - Deputy Governor of Aceh (Nova Iriansyah) attends Launching of Engineering Service Commitment Era 2018 by PLN Aceh Region at Haj Dormitory, Tuesday 10/04/18.
With the launch of the Appearance, Attitude, Smile, Sapa and Salam (PS4) Program of PLN Technical Services of Aceh Region, it is expected that this program can be implemented equally throughout Aceh, so that public service (PLN subscribers) can be optimized and meet service standards .
Nova explains, as stated in the Aceh Mid-Term Development Plan (RPJM) 2017-2022, the Government of Aceh has determined that solving the problem of availability of electrical energy is one of the priorities ahead.
Electrical problem is considered very important to the attention of the government, because the electricity demand in Aceh continues to increase from year to year. "Without sufficient availability, our space will undoubtedly be limited. Investment is also difficult to enter, because in running the business, the need for electrical energy is absolute, "said Vice Governor of Aceh.
Vice Governor of Aceh also explained, for the current level of electrification or the availability of electricity in Aceh is quite high, ie 96.6 percent. In addition, PLN Aceh Region has also targeted, at least in 2019 all villages in Aceh will get electricity. "If this goal is reached, then Aceh is the first province outside Java that has a 100 percent electrification ratio," said the Vice Governor of Aceh.
Head of PLN Regional Division of Sumatra (Supriyadi) said, with the launch of Technical Service Commitment Era 2018, we all hope that PLN service will be better. Meanwhile, General Manager of PT. PLN Aceh, Jefri Rosiadi explained, this PS4 is a guideline on how officers compliance with Standard Operating Procedures (SOP) that have been determined. Jefri also said, in supporting the reliability of power supply, PLN Aceh in cooperation with the relevant parties, among them is the Management of Technical Services. "With a total of 1,376,483 subscribers. 24 Hours service time, geographical location is very diverse and scattered throughout the province of Aceh, the presence of a good Technical Service will be very influential on customer satisfaction, "said Jefri Rosiadi General Manager PLN Region of Aceh.
Source: Public Relation of PLN Aceh
Bahasa
Banda Aceh – Wakil Gubernur Aceh (Nova Iriansyah) menghadiri Launching Komitmen Pelayanan Teknik Era 2018 oleh PLN Wilayah Aceh di Asrama Haji, Selasa 10/04/18.
Dengan telah diluncurkannya program Penampilan, Sikap, Senyum, Sapa dan Salam (PS4) Pelayanan Teknik PLN Wilayah Aceh diharapkan program ini dapat diimplementasikan secara merata di seluruh Aceh, sehingga pelayanan terhadap masyarakat (pelanggan PLN) dapat lebih optimal dan memenuhi standar pelayanan.
Wagub Nova menjelaskan, sebagaimana tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh 2017-2022, Pemerintah Aceh telah menetapkan bahwa penyelesaian masalah ketersediaan energi listrik adalah salah satu prioritas ke depan.
Masalah listrik dianggap sangat penting menjadi perhatian pemerintah, sebab kebutuhan energi listrik di Aceh terus meningkat dari tahun ke tahun. “Tanpa ketersediaan yang cukup, niscaya ruang gerak kita akan terbatas. Investasi juga sulit masuk, sebab dalam menjalankan gerak usaha, kebutuhan energi listrik adalah hal mutlak,” kata Wakil Gubernur Aceh.
Wakil Gubernur Aceh juga menjelaskan, untuk saat ini tingkat elektrifikasi atau ketersediaan listrik di Aceh cukup tinggi, yakni 96,6 persen. Selain itu, PLN Wilayah Aceh juga telah menargetkan, setidaknya pada tahun 2019 nanti semua desa di Aceh akan mendapat aliran listrik. “Jika sasaran ini tercapai, maka Aceh merupakan provinsi pertama di luar Jawa yang memiliki ratio elektrifikasi 100 persen,” ujar Wakil Gubernur Aceh.
Kepala Divisi Operasi PLN Regional Sumatra (Supriyadi) menyebutkan , dengan dilaunchingnya Komitmen Pelayanan Teknik Era 2018 , kita semua berharap pelayanan PLN akan lebih baik. Sementara itu, General Manajer PT. PLN Aceh, Jefri Rosiadi menjelaskan, PS4 ini merupakan pedoman tentang bagaimana kepatuhan petugas terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditentukan. Jefri juga mengatakan, dalam mendukung kehandalan pasokan tenaga listrik, PLN Aceh bekerjasama dengan pihak-pihak terkait yang berkompeten, di antaranya adalah Pengelolaan Pelayanan Teknik. “Dengan jumlah pelanggan sebanyak 1.376.483 pelanggan. waktu pelayanan 24 Jam, Iokasi geografis yang sangat beragam dan tersebar di seluruh propinsi Aceh, kehadiran Pelayanan Teknik yang baik akan sangat berpengaruh pada kepuasan peIanggan,” ujar Jefri Rosiadi General Manager PLN Wilayah Aceh.
Sumber : Humas PLN Aceh