PAGI DI VIETNAM, SUHU BERKISAR 11
DERAJAT CELCIUS.,SAYA BERJALAN DI
SEPANJANG KAWASAN BISNIS KOTA ITU,
BELUM ADA TOKO YG BUKA, KARENA
MEMANG SAAT ITU MASIH PUKUL 8 PAGI
NAMUN GADIS KETURUNAN POLANDIA INI
SUDAH BERJUALAN KOPI DENGAN GEROBAK NYA.
NAMANYA MIKAILA, USIA 22 TAHUN. TAK ADA PESAN LAEN DI KAWASAN DIA BERDAGANG. DENGAN PENU PERCAYA DIRI, LEMBUT TUTUR BAHASANYA. RAMAH CARA MENYAJIKAN KOPI NYA MENJADI KHAS WARUNG GEROBAK KAKI LIMA ITU.
SAMBIL MENUNGGU KOPI DI SAJIKAN
SAYAPUN MULAI CERITA BAHWA KOPI TERANAK ITU BERASAL DARI KAMPUNG HALAMAN SAYA ACEH DI NEGARA INDONESIA. DIA PUN MENJAWAB
BENARKAH ITU DAN TERLIHAT KAGET. LALU SAYA Bertanya LAGI
"KAMU MASIH SANGAT MUDA DAN CANTIK APA TIDAK MALU BERJUALAN KOPI DI KAKI DI KAKI LIMA KOTA SEMEGAH INI?"
MIKAILA MENJAWAB :KOPI ADALAH LIVE STYLE
MASYARAKAT EROPA, TAMAP KOPI KAMI ENGGAK BISA BERBICARA DAN BERBAS BASI, SAYA SANGAT MENNIK MATI BERJUALAN KOPI DI SINI CUMA SAJA TUHAN TIDAK MEMBERI TUHAN TIDAK MEMBERI KAMI TANAH DI MANA KAMI BISA MENANAM POHON NYA,,
ANDAY TUHAN BERIKESEMPATAN TANAH KAMI BISA DI TANAMI POHON KOPI DARI PADA BEKERJA
DI KANTOR PIALANG"
DENGAN SANGAT SERIUS DIA SAMPAI KAN HAL INI KEPADA SAYA ENTAH SEKEDAR BASA BASI JUGAK DIA BECERITA NAMUN CERITA NYA SANGAT MENJADI INSPIRASI BAGI SAYA UNTUK SAYA TUHAN kan KEPADA TEMAN TEMAN MUDA DI
KAMPUNG AGAR MAU ULAR 