Perubahan alam hendaknya mampu mengasah kepekaan hati
Dulu ketika kemajuan teknologi belum berkembang pesat seperti saat ini dan kehidupan masyarakat masih didominasi oleh budaya kehidupan pedesaan, alam menjadi satu-satunya tujuan kehidupan dan merupakan pusat kehidupan mayoritas masyarakat pedesaan.
Para petani ini menghabiskan waktu berada di luar rumah mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.Sepanjang hari mereka hanya berinteraksi dengan alam.
Alam juga yang telah menjadi sarana untuk mencapai tujuan, tempat mereka bekerja dan mencoba memperoleh keuntungan dengan memanipulasinya.
Lambat laun seiring dengan pesatnya pembangunan, sebagian tempat mulai berubah menjadi daerah perkotaan, dan warga desa mulai mengunjungi kota, belajar di kota atau hanya sekedar mencari pekerjaan yang lebih menjanjikan.
Alam yang tadinya menjadi tujuan semua aktivitas, sudah bukan lagi menjadi elemen penting dari kehidupan sehari-hari mereka.
Sementara itu alam tetap saja masih terus menyediakan sumber bahan makanan dan sumber air untuk kehidupan manusia.
Persepsi dan sudut pandang tentang alam telah mengalami perubahan. Bagi banyak orang yang tinggal di daerah perkotaan, pertemuan dengan alam telah beralih dari kegiatan kerja ke kegiatan akhir pekan.
Perjalanan kembali ke alam kadang hanya sebatas menikmati keindahan alam dan mengagumi keunikan budaya.
Mungkin yang terpenting menjernihkan pikiran, jiwa dan raga, untuk mengembalikan energi yang sudah hilang akibat kejenuhan rutinitas dan kesibukan kehidupan kota metropolis.
Jalan-jalan menjadi trend baru dan menjadi bagian dari gaya hidup modern
Orang- orang mulai mengkoleksi alam sebagai tujuan destinasi wisata untuk mencari kepuasaan batin sekaligus kebanggaan.
Perbedaan ini signifikan dan wajar karena telah terjadi penggeseran perspektif alam dari elemen penopang kehidupan yang mendasar menjadi hanya sebagai tempat tujuan menghilangkan kepenatan kehidupan kota yang serius.
Meskipun hal ini tidak berlaku secara universal, artinya tidak semua orang mengalaminya tapi ini adalah salah satu contoh bagaimana peran alam telah bergeser dan inilah paradigma masyarakat kita yang terus berlangsung dari waktu ke waktu.
Credit Photo:
