Hello Steemit friends,
From now on and days ahead, I would like to share the posts about postcolonial studies in which invitation for others readers to discuss and reviewing my writings on this subject. In these next writings on postcolonial, I am planning to expose this subject with a lightweight language and easy to understand. During the process, I am expecting the criticism and suggestions that may come from expert readers which will be helpful for me and other beginners too.
Prior to article, I want to explain first about a bit definition of postcolonial collected from various experts sources. Shortly, the study of postcolonial in accordance to etymology is the study of a nation or society after the era of colonisation, reflecting the phenomena of many countries gained its independence from their colonial post war of the world II.
Postcolonialism or postcolonial studies is the academic study of the cultural legacy of colonialism and imperialism, focusing on the human consequences of the control and exploitation of colonised people and their lands. source for more information
My interest on postcolonial studies coming from our nation (Acehnese) history colonised. In my opinion, our nation so affected and degraded as a result of past colonialism of Dutch and by Japan imperialism later, implied a lot of changes on Acehnese social orders, cultures, art, literature, lifestyle and locals paradigm as well.
There are many figures who contributed and developed theories of postcolonial which influenced directly toward my thoughts such as Edward Said, Homi Bhabha, Franz Fanon, Leela Ghandi, Gayatri Spivak, and Antonio Gramsci's hegemony theory definitely, beside several contemporary and prominent thinkers associated with the study.
Wish me luck guys,
In Bahasa Indonesia
Hello steemian,
Dalam beberapa waktu kedepan, saya ingin membagi tulisan tentang kajian poskolonial dimana saya coba membahas dan mereview pemahaman saya tentang kajian tersebut. Dalam tulisan saya mengenai kajian poskolonial ini, saya ingin memaparkannya dengan bahasa yang ringan dan mudah untuk dipahami. Sebelum saya memulai tulisan ini, saya harapkan kritik dan saran dari para pembaca blog di steemit agar dapat berguna bagi diri saya sendiri dan para pembaca lainnya.
Dalam permulaan tulisan ini, saya ingin sedikit memaparkan definisi tentang poskolonial yang saya himpun dari berbagai sumber. Secara ringkas, kajian poskolonial dilihat dari penggunaan bahasanya adalah kajian mengenai masa setelah era kolonialisasi (penjajahan oleh kolonial). Teori-teori kajian mengenai poskolonialisme lahir setelah banyak negara-negara yang merdeka dari penjajahan para koloni sekitar tahun 1960.
Poskolonialisme dikenal juga dengan pascakolonialisme atau studi pascakolonial adalah disiplin akademik dengan metode diskursus intelektual yang mempelajari, menjelaskan, dan menilai warisan budaya kolonialisme dan imperialisme serta dampak terhadap kemanusiaan dari penjajahan suatu koloni pendatang yang bertujuan memanfaatkan penduduk pribumi dan tanahnya. sumber untuk info lebih lanjut.
Kajian mengenai poskolonialisme menjadi ketertarikan saya untuk dikaji disebabkan oleh bangsa saya sendiri adalah bangsa yang terjajah. Menurut saya, bangsa saya banyak mengalami dampak akibat penjajahan oleh para kolonial dimana akibat penjajahan oleh para kolonial itu telah banyak mengubah tatanan sosial, budaya, seni, literatur, gaya hidup serta paradigma bangsa saya, bangsa Aceh.
Dalam kajian poskolonial terdapat banyak tokoh-tokoh yang berkontribusi terhadap kajian poskolonialisme yang juga mempengaruhi arah pikiran saya diantaranya Edward Said, Homi Bhabha, Franz Fanon, Leela Ghandi, Gayatri Spivak, Antonio Gramsci dalam hegemoni serta beberapa tokoh pemikir yang berkaitan dengan kajian poskolonialisme.
untuk kelanjutannya, follow me @bink.undercover
Salam untuk kurator Indonesia @Levycore dan @aiqabrago
