Jangan lupa kamu itu dari mana.
Sepertinya kata itu adalah kalimat yang tepat untuk memulai kata ku, kata yang seharusnya kita tanamkan di setiap diri.
Mengapa saya katakan demikian, karena DPR Bener meriah lupa dari mana asalnya.
Kita tau asalnya dari rakyat, dipilih oleh rakyat, dan mereka juga wakil rakyat, lalu saat membicarakan soal kepentingan rakyat kabarnya di tunda lagi, lagi dan lagi.
Apa yang harus saya katakan jika sudah begini, hek model e rasa e geh woy.
Catatan : Baju yang saya kenakan tidak ada sangkut pautnya dengan keresahan saya, semoga saudara ngerti.