Pulau Banyak part 2 : Kepulauan Eksostis
Sejauh ini, liburan ke Pulau Banyak adalah liburan yang paling seru dan paling murah. Kenapa seru? Karena ada banyak hal yang bisa kalian lakukan di sana. Bukan hanya sebatas menikmati pemandangan pulau dan lautnya yang eksotis, kalian juga bisa senorkling, diving, memancing, dan mencicipi ikan segar hasil tangkapan dari laut.
Kenapa murah? Karena untuk biaya total pergi-pulang hanya menghabiskan ± 500k (relatif sesuai kebutuhan). Saya beserta rombongan menghubungi seorang guide di sana dan mengadakan tawar-menawar harga yang pantas untuk kerja sama mewujudkan liburan ini. Untuk sekali menyeberang menggunakan kapal, ongkos paling mahal sekitar 32k. Kami menyewa homestay dengan menyumbang per orang 30k. Sementara setiap makan kami mengeluarkan uang 15-18k. Untuk harga jasa guide sangat relatif, tergantung tingkap profesionalitas si guide serta kemampuan tawar-menawar kita. Biasanya harga tersebut sudah termasuk biaya mengunjungi beberapa pulau menggunakan kapal nelayan. Oh iya, waktu itu kami serombongan terdiri dari 14 orang. Karena berencana ingin menikmati pemandangan bawah laut, kami menyewa peralatan senorkling lengkap sekitar 50k. Ini harga standar loh para steemian.
Sementara itu, kami memutuskan membeli ikan kerapu merah langsung dari nelayannya dengan harga 160k (IDR) / 4 KG untuk makan malam. Pengalaman pertama menyantap ikan yang cenderung mahal bila dibeli di Medan. Luar biasa ...
Ada 1 hal yang selalu menjadi efek dari liburan ke daerah kepulauan yang tidak bisa dihindari, yakni kulit yang menghitam. Untuk mencegah efek paparan sinar matahari secara langsung, disarankan bagi kalian untuk menyiapkan sunblock sebelum keluar dari rumah. Atau mungkin membawa perlengkapan perawatan kulit lainnya yang saya tidak tahu apa saja namanya. Sekedar informasi, suhu di sana saat langit sedang cerah bisa berada di sekitar 35 derajat celcius. Panas bukan? Yah namanya iklim tropis, di Pulau Banyak pula lagi. Ya tahankan sikit la!. Hehehe ...
Demikianlah cerita saya tentang liburan di Pulau Banyak. Saya sangat berharap akan ada kesempatan untuk mengulang liburan ke sana bersama keluarga. Saran saya, bagi kalian yang berencana berlibur ke Pulau Banyak, lebih baik menghabiskan minimal 2 malam di sana untuk memastikan kalian dapat merekam keindahan alam lebih banyak dari yang saya dapatkan. Sungguh, tidak ada kata menyesal pernah ke sana. Tempat wisata yang sangat direkomendasi untuk dikunjungi. Hayo para steemian, kalahkan rasa takut menghadapi mabuk lautmu! Dunia ciptaan sang Maha Besar itu indah.
Terima kasih sudah membaca.
Salam Pendidik.
