
Ilustrasi
Kita telah berjalan melewati musim yang panjang, Kerap tersesat tanpa teman. Mungkin tak ada yang memahami kesedihan kita, seperti kesedihan
setangkai Dandelion yang mekar dan menyadari dirinya hanya sendiri di awal musim semi.
Menggigil kedinginan, dan bertanya-tanya apakah dia dicintai?
Kemana matahari ? Di mana cahayanya? Akankah dia selamanya sendiri?
Kehilangan demi kehilangan akan kita alami cepat atau lambat. Orang-orang datang dan pergi begitu saja dari kehidupan kita. Terkadang ada yang lupa mengucapkan selamat tinggal. Seperti Dandelion yang malang.
Tapi nyakinlah seiring berlalunya waktu , kita akan pulih, karena semua terjadi adalah untuk satu alasan.
Mulailah berbicara kepada orang-orang yang ada disekitar kita, mereka akan membantu kita menemukan jati diri kita.
Sungguh, dalam gelap, seberkas sinar itu sangat berarti.


